Memuat 13 pesan dasar:
Sumber: Pedoman Pelaksanaan UKS untuk Guru di Jawa Barat, Tim Pembina UKS Provinsi Jawa Barat, tahun 2004.
Pesan pertama: Makanlah aneka ragam makanan setiap hari.
Tidak ada satu jenis makanan selain ASI yang mengandung semua jenis zat gizi yang dibutuhkan untuk hidup sehat. Satu jenis makanan kaya akan zat gizi tertentu, sedang jenis makanan lain kaya akan zat gizi lain. Dengan makan beraneka ragam makanan, maka kekurangan zat gizi dari suatu makanan dapat dilengkapi oleh zat gizi dari makanan lain.
Pesan kedua: Makanlah makanan untuk memenuhi kecukupan energi
Makanan sumber energi penting untuk melakukan aktivitas hidup sehari-hari (bekerja, belajar, berolahraga, bermain, dan kegiatan lainnya). Kebutuhan energi dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi makanan sumber karbohidrat, protein, dan lemak. Kelebihan dan kekurangan energi dapt diamati dari berat badan seseorang, apabila konsumsi energi melebihi kebutuhan dalam waktu lama akan menyebabkan kegemukan, sebaliknya kekurangan energi dalam waktu lama akan menyebabkan badan menjadi kurus.
Pesan ketiga: Makanlah makanan sumber karbohidrat ½ dari kebutuhan energi
Energi diperoleh dari 3 zat gizi makro: karbohidrat, protein, dan lemak. Upayakan agar separuh (50-60%) kebutuhan energi berasal dari makanan yang mengandung karbohidrat (karbohidrat kompleks dan karbohidrat sederhana). Batas konsumsi gula tidak lebih dari 5% kecukupan energi.
Pesan keempat: Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai ¼ dari kecukupan energi
Lemak dan minyak berguna sebagai sumber energi dan asam lemak esensial serta membantu penyerapan vitamin A,D,E,K. Konsumsi lemak dan minyak dibatasi terutama lemak jenuh yang membahayakan yang dapat mengakibatkan terjadinya penimbunan lemak dalam tubuh yang dapat menimbulkan gangguan berbagai penyakit.
Pesan kelima: Gunakan garam beryodium
Yodium merupakan salah satu zat gizi mikro yang diperlukan tubuh terutama untuk pertumbuhan fisik dan perkembangan otak.
Pesan keenam: Makanlah makanan sumber zat besi
Zat besi merupakan salah satu zat penting dalam proses pembentukan sel darah merah. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia yang ditandai gejala: pucat, lemah, letih, lesu, penglihatan berkunang-kunang. Pada ibu hamil yang kekurangan zat besi mempunyai resiko melahirkan bayi berat badan lahir rendah.
Pesan ketujuh: Berikan ASI saja pada bayi sampai usia umur 4 bulan dan berikan MP-ASI sesudahnya.
ASI adalah makanan terbaik untuk bayi. Tidak ada satupun makanan lain yang dapat menggantikan ASI, karena ASI mempunyai kelebihan dalam 3 aspek, yakni: gizi, kekebalan tubuh, dan kejiwaan berupa jalinan kasih sayang antara ibu dan bayi guna perkembangan mental dan kecerdasan. Setelah usia 4 bulan, selain ASI perlu ditambahkan makanan pendamping ASI (MP-ASI). Pemberian ASI tetap diteruskan sampai bayi berumur 2 tahun. Jenis dan jumlah makanan pendamping ASI disesuaikan dengan umur bayi.
Pesan kedelapan: Biasakan makan pagi
Makan pagi bermanfaat untuk memelihara ketahanan fisik dan meningkatkan produktivitas kerja. Makan pagi sebaiknya mengandung 1/5 sampai 1/3 kebutuhan gizi satu hari.
Pesan kesembilan: Minumlah air bersih yang aman dan cukup jumlahnya
Air dibutuhkan oleh tubuh untuk transportasi zat gizi dalam tubuh, mengatur keseimbangan cairan dan garam mineral, mengatur suhu tubuh, serta melancarkan poses buang air besar dan kecil. Jumlah air minum yang dibutuhkan dalam sehari sebanyak 6-8 gelas tergantung umur dan kenis kegiatan.
Pesan kesepuluh: Lakukan aktifitas fisik secara teratur
Aktivitas fisik yang teratur dapat meningkatkan fungsi janung, paru, otot serta memperlambat proses penuaan. Seseorang yang sehat dapat melakukan aktifitas fisik setiap hari tanpa harus merasa kelelahan yang berat. Jenis dan takaran olahraga berbeda menurut usia, jenis kelamin, jenis pekerjaan, dan kondisi kesehatan.
Pesan kesebelas: Hindari minum-minuman beralkohol
Kebiasaan minum-minuman beralkohol dapat menyebabkan terhambatnya proses penyerapan zat gizi, kerusakan jaringan hati, kerusakan syaraf otak. Disamping itu minum-minuman beralkohol dapat menyebabkan ketagihan dan kehilangan kendali diri.
Pesan keduabelas: Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan
Makanan yang dikonsumsi selain mengandung zat gizi yang dibutuhkan, juga harus layak dikonsumsi, sehingga aman bagi kesehatan. Makanan yang aman adalah bebas dari kuman, bahan berbahaya, bebas dari bahan tanbahan yang tidak diperbolehkan misalnya: borax, formalin, zat pewarna rodamin B, dan methanol yellow. Hindari makanan kemasan yang kemasannya telah rusak.
Pesan ketigabelas: Bacalah label pada makanan yang dikemas
Biasakan membaca label pada makanan yang dikemas, terutama yang berkaitan dengan kandungan zat gizi, tanggal kadaluarsa, serta keterangan penting lainnya seperti label halal bagi yang beragama islam, makanan yang mendekati/melampaui masa kadaluarsa jangan dikonsumsi atau sebaiknya dihindari.